Tuesday, November 6, 2012

Conviction




Conviction, True love never cease to exist...


(2010, Omega Entertainment, Tony Goldwyn. Hilary Swank, Sam Rockwell, Melissa Leo. Drama 107 min)

Film ini softkopinya udah bertengger lama di laptop, dan emang udah lama banget gue ngga punya waktu nonton film yang fokus. Dan berhubung hari ini gue lagi bolos ngantor, why not? Dan ternyata filmnya memang ga terduga.

Conviction, bercerita tentang Betty Anne Waters (Hillary Swank) yang berusaha belajar menjadi seorang lawyer untuk bisa membebaskan kakaknya Kennish Waters (Sam Rockwell) yang divonis penjara seumur hidup karena pembunuhan. Betty Anne dibantu oleh Abra Rice (Melissa Leo) dalam perjalanannya. Meskipun kita sendiri memang tidak diberitahu apakan Kenny bersalah atau tidak, itu menjadi satu bagian penting dari cerita ini.

To be honest, Conviction jadi menarik buat gue setelah gue cukup mengerti seluk-beluk dunia perhukuman dan kriminalitas (hasil dari nonton TV seri Suits dan Dexter), sehingga gue paham sejak awal kenapa perasaan Betty Anne ketika Kenny terjebak vonis sangatlah rumit dan bagaimana dia harus menjalani semua itu hingga akhirnya berhasil menjadi Attorney juga a leap of faith.  Ceritanya sama sekali nggak dangkal, dan memang film ini bukanlah menceritakan tentang bagaimana sisi hukum, kepolisian ataupun per-pengacara-an, tapi gimana enjoyment dan sacrifice yang diberikan Betty Anne selama berjuang demi bebasnya Kenny.


Semua artis mainnya apik menurut gue. Sam Rockwell sebagia Kenny sepenglihatan kita akan jadi bad boy yang emang kelakuannya beringas dan tempramental. Sedangkan Hillary Swank berhasil mainin ibu paruh baya yang beban hidupnya terlalu berat namun tetap harus struggle akan semua itu, sehingga kita bisa liat kenapa keliatannya dia tua lebih cepat daripada Kenny (diluar faktor memang cewek sana tua lebih cepet ya). Tony Goldwin sebagai sutradara gue rasa emang udah cukup veteran untuk mengarahkan orang dalam tipikal Tv seri seperti ini, sebut saja Law & Order, Without a Trace, Grey’s Anatomy, Private Practice, dan tentu saja Dexter. Tony nggak banyak membuat film, Conviction hanya film kedua Tony di dekade 2000-2010 ini. Sendirinya selain sutradara TV seri lebih banyak main sebagai aktor di beberapa film dari Nixon hingga film animasi Tarzan.

Dari segi storytelling, frame berpikir yang dipake juga cukup oke. Ngga terlalu banyak fakta-fakta penting yang disajikan di awal sehingga penonton yang mulai menonton di tengah pun tetep akan ngerti mengenai filmnya. Dan sistem flashback yang menceritakan background kenapa Betty Anne ikut sekolah hukum pun, nggak terasa hambar. Menurut gue itu cara flashback yang cukup baik dan mudah dicerna banyak orang. Ngga terlalu banyak bumbu dan intinya dapet. Meskipun begitu, ga berarti jalan selama filmnya oke, meski sebagai drama biografi yang berasal dari true story, filmnya agak kurang bumbu. Ada beberapa adegan yang sebenarnya penting tapi hanya diceritakan sedikit, seperti hubungan Betty Anne dengan kedua anaknya, hubungan Kenny dengan Brenda dan Mandy, yang menurut gue bikin akhirnya kurang konklusif. Meskipun ya, inti filmnya memang ada di perjuangan Betty Anne ngebuktiin kalo Kenny bersalah.

Ngga ada yang terlalu penting dari segi sinematografi maupun scoring, dua-duanya cukup standar untuk film drama, dan ngga ada efek yang terlalu di dramatisir. Tapi karena rentang ceritanya berada pada nyaris tiga zaman yang berbeda, atmosfernya cukup berasa dari warna filmnya. Ketika menceritakan little Waters suasana akan terasa cerah dan kontras. Ketika menceritakan mid-80 jadinya akan cukup gelap tapi gemerlap, dan ketika menceritakan 90-an menjadi agak calming dan tidak terlalu berwarna. Set dan lingkungannya juga cukup kondusif, seperti keberadaan handphone, komputer, dan lingkungan perkuliahan serta bar yang rame di saat yang tepat.

Anyway, Conviction adalah salah satu film yang bagus menurut gue. Emosi gue terbawa naik turun apalagi udah setengah jam filmnya mau abis, meskipun di sekitar menit 30-40 gue hampir males nontonnya karena adegan dan ceritanya agak monoton di semua film yang ada persidangan dan hukumnya. I give 7,5 out of 10 for Conviction, and you guys should watch this when you can.

No comments:

Post a Comment